Menlu AS Berharap Saudi Jalin Hubungan Dengan Israel

- Oktober 16, 2020

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo berharap pemerintah Arab Saudi bergabung dengan perjanjian Abraham untuk normalisasi hubungan dengan Israel seperti yang telah ditandatangani oleh Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain pada bulan September 2020. 

Hal tersebut disampaikan Pompeo dalam acara peluncuran dialog strategis pertama antara Amerika Serikat dan Arab Saudi pada Rabu (14 Oktober 2020). 

Selama konferensi pers di Washington bersama Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan Al Saud, Pompeo meminta Riyadh untuk menekan pemerintah Palestina agar bersedia melakukan negosiasi dengan Israel. 

Dalam kesempatan itu, Pompeo mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi yang telah memuluskan jalan menuju perjanjian Abraham. Ia mengacu pada perjanjian normalisasi UEA dan Bahrain dengan Israel. 

Pompeo menyatakan, Amerika Serikat dan Arab Saudi telah setuju untuk bekerja sama dalam menghadapi aktivitas Iran di kawasan Timur Tengah. Menurutnya, Iran merupakan acaman bagi keamanan dan kemakmuran negara-negara Timur Tengah. 

Sementara itu, Faisal menyatakan, aktivitas Iran telah membuat kawasan Timur Tengah tidak stabil. 

“Kerajaan Arab Saudi akan terus menghadapi kekuatan ekstremisme dan terorisme yang mengancam keamanan dan kemakmuran kita semua,” tuturnya seperti dilansir Al Jazeera

Faisal berharap Arab Saudi dapat memperluas hubungan dengan Amerika Serikat, memperkuat kerja sama kelembagaan, dan meningkatkan kemitraan. 

[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search