Wapres Sebut Banyak Orang Lakukan Pencitraan untuk Terkenal

- Oktober 27, 2020

Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) K.H. Ma'ruf Amin mengatakan, dewasa ini banyak orang melakukan kebaikan supaya diketahui masyarakat secara luas. Bahkan, kata Kiai Ma’ruf, pada masa digital sekarang, seolah-seolah kebaikan seseorang bisa diukur melalui publikasi di media. 

Padahal, lanjut kiai senior Nahdlatul Ulama (NU) itu dalam sebuah acara virtual, kegiatan yang dipublikasikan melalui media belum tentu mempunyai pengaruh positif bagi khalayak umum. 

Kiai Ma’ruf melanjutkan, banyak orang yang melakukan pencitraan di media dengan melakukan kebaikan. 

Meski demikian, kata Kiai Ma’ruf, dakwah melalui media pada saat ini sangat diperlukan karena memiliki jangkauan yang lebih luas dan bisa dilakukan kapan saja. 

Selanjutnya, Kiai Ma’ruf menuturkan, para ulama mempunyai cara yang berbeda dalam melakukan dakwah. Ada yang melakukan cara-cara yang biasa, ada pula yang tidak biasa. 

Bahkan, kata Kiai Ma’ruf, ada ulama yang tidak banyak berbicara namun bisa menjadi tauladan bagi masyarakat melalui perilakunya. 

Kiai Ma’ruf pun mengutip perkataan Ibnu Athaillah As-Sakandari dalam kitab Al-Hikam, bahwa hendaknya kita tidak berteman dengan orang-orang kondisinya tidak membuat kita bangkit untuk taat kepada Allah. 

[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search