Pose Salam Dua Jari? Ini Kata Panglima TNI dan Kapolri

- Januari 03, 2019
Beberapa hari belakangan, tersebar pose Panglima TNI dan Kapolri yang mengisyaratkan dua jari. Menanggapi hal itu, mereka berdua segera melakukan klarifikasi agar tidak dipahami dengan salah oleh masyarakat umum.

Menurut mereka berdua, foto tersebut sudah ada sejak lama dan tidak terkait dengan nomor urut capres-cawapres yang akan berlaga dalam Pemilu 2019 mendatang.

“Beberapa hari ini, saya dengan Pak Kapolri sering mendapatkan kiriman foto terkait dengan kode tertentu yang digunakan leting angkatan Akabri, mulai leting 87 angkatan Pak Tito, ada juga leting 92, ada juga leting saya Lemhanas angkatan 20,” ujar Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Selasa (2 Januari 2019) seperti dilansir Republika.

Hadi menuturkan, dua jari adalah simbol kesolidan di antara para perwira yang lulus pada tahun-tahun tersebut.

Lebih lanjut, Hadi memaparkan bahwa semua anggota TNI dan Polri tidak memihak calon mana pun, karena mereka harus netral.

Hal yang sama juga diungkapkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Ia mengatakan, foto tersebut telah diambil semenjak lebih dari 20 tahun silam.

Oleh karena itu, mereka berdua menyampaikan instruksi kepada anggota TNI dan Polri untuk tidak berfoto yang mengisyaratkan dua jari.

[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search