Ketua Umum Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) Dr Adian Husaini
mengungkapkan ada dua warisan penting Mohammad Natsir untuk para kader dakwah.
Hal ini disampaikan Adian saat memberi sambutan pada pembukaan Rapat Koordinasi
Nasional (Rakornas) Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia di Kota Padang, Sumatera
Barat, Jumat (25/02/22).
Pertama, warisan intelektual. Sudah 74 karya tulis yang Buya
Natsir sumbangkan. Jumlah itu tercatat oleh keluarganya.
“Sebenarnya, para mahasiswa, dengan membaca buku-buku Pak
Natsir saja, sudah cukup untuk jadi orang baik dalam berbagai aspek,” simpul
Adian usai membaca dan merenungkan buku-buku karya Buya Natsir berulang kali.
Salah satu buku yang paling disoroti berjudul Fiqhud
Dakwah. “Ketika Masyumi tidak diperbolehkan lagi berpolitik praktis, Pak
Natsir berinisiatif supaya melakukan politik lewat jalur dakwah. Hebatnya, dari
pulau terpencil sampai dunia Islam Internasional, bisa dicakup oleh dakwahnya,”
ungkap dia.
Warisan kedua adalah keteladanan. Soal kepribadian Sang
Bapak NKRI, Adian mengaku banyak mendapat refrensi dari beberapa murid Natsir
dan orang-orang hebat yang hidup sezaman dengannya. Seperti KH Cholil Badawi,
Lukman Hakiem, KH. Syuhada Bahri, Husein Umar dan masih banyak lagi.
“Semuanya sepakat bahwa Mohammad Natsir adalah sosok yang
konsisten, ikhlas, sederhana. Dan yang paling penting adalah rela berkorban dan
senang berjuang demi kemajuan dakwah dan pendidikan Islam,” ujar Adian.
Di sisi lain, Adia mengingatkan agar para kader dan pengurus
Dewan Da’wah merapatkan barisan terus berusaha diwujudkan. Moto itu berbunyi,
“Memperkuat organisasi, memperkokoh NKRI.”
“Ayat kaannahum bunyanun marshush dalam surat as-Shaf
harus diberlakukan untuk semua organisasi, bukan masing-masing,” tegasnya.
Untuk diketahui, Dewan Da’wah menggelar Rakornas dan Haflah
ke-55 pada 24-26 Februari 2022 di Kota Padang, Sumatera Barat. Rakornas dibuka
oleh Gubernur Sumatera Barat Buya Mahyeldi Ansharullah.
Rakornas dihadiri peserta dari berbagai provinsi di
Indonesia. Sejumlah pejabat dan tokoh diagendakan turut menyampaikan pemaparan
pada even besar ini. Seperti Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menparekraf Sandiaga
Uno, Yusril Ihza Mahendra, Buya Gusrizal Gazahar, dan lain-lain. []
EmoticonEmoticon