Jokowi Sebut Tata Kelola Pemerintah Berbelit-Belit

- Juli 29, 2020
Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo yang akrab dengan panggilan Jokowi mengamati tata kelola pemerintah yang menurutnya masih berbelit-belit. Jokowi menginstruksikan supaya sistem seperti itu bisa diubah agar roda pemerintahan bisa berjalan dengan cepat.

Mantan Walikota Solo itu menyampaikan hal tersebut dari Istana Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (28 Juli 2020). Menurutnya, para pejabat yang berada dalam pemerintahan mesti membuat terobosan agar bisa melakukan tugas dengan cepat.

“Kita perlu budaya baru dalam bekerja lebih cepat, harus berani melakukan shortcut, terobosan, pemotongan-pemotongan sehingga cara-cara kerja kita tidak bertele-tele dan lambat,” jelasnya seperti dilansir Liputan6.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, pada saat ini banyak peraturan yang berbelit-belit dan membuat pekerjaan terhambat dan lambat. Apalagi, pada masa pandemi virus corona (Covid-19), kecepatan dalam mengambil tindakan adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan.

Menurut Jokowi, semua peraturan harus diubah agar tidak memperlambat pekerjaan karena mesti melalui banyak prosedur. Padahal, kata Jokowi, pekerjaan itu bisa langsung dilaksanakan.

Oleh karena itu, Jokowi meminta TNI/Polri untuk menyumbangkan ide dan pemikiran dalam menyelesaikan persoalan bangsa saat ini, sehingga Indonesia menjadi lebih unggul dibanding negara-negara yang lain.

[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search