Pejabat Gereja Kristen Ortodoks Koptik Mesir membenarkan adanya perayaan misa pertama tersebut. Menurutnya, hal tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara kunjungan Uskup Koptik di Shubra Al Khaimah, Alanba Marcos ke Ibukota Riyadh.
Pejabat yang bersangkutan juga mengatakan, kunjungan sejumlah pejabat gereja dari beberapa komunitas tersebut dilakukan atas undangan dari Pangeran MBS beberapa waktu lalu.
Sementara itu, menurut Alanba Marcos, perayaan misa pertama dilakukan di sebuah aula yang telah disediakan pemerintah setempat di salah satu gedung di Riyadh dan dihadiri oleh puluhan penganut Kristen Ortodoks Koptik.
Namun demikian, Alanba Marcos menyatakan, hingga detik ini tidak ada satu pun bangunan gereja di Arab Saudi, seperti dilansir Al Jazeera.
Undangan Putra Mahkota
Sejumlah media Mesir memberitakan, Alanba Marcos mengakui bahwa kunjungan pertamanya ke Arab Saudi itu adalah untuk bertemu dengan penganut Koptik di Kerajaan Arab Saudi.
“Kunjungan ini untuk memenuhi undangan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman dan dijadwalkan hingga 17 Desember nanti,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Paus Gereja Ortodoks Koptik Aleksandria, Paus Theodoros II dalam sebuah wawancara dengan media Mesir. Theodoros II mengatakan, kunjungan Alanba Marcos ke Arab Saudi adalah untuk memenuhi undangan Pangeran MBS.
Seperti diketahui, Pangeran Muhammad bin Salman pernah mengunjungi Katedral Ortodoks Koptik Santo Markus di Abbassia, Kairo, Mesir pada Maret 2018 lalu. Pada waktu itu, Pangeran MBS mengundang Alanba Marcos untuk berkunjung ke Arab Saudi.
[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement
EmoticonEmoticon